Jakarta, Lensaparlemenl.com-
Banyaknya keluhan masyarakat
perihal kemacetan yang terjadi di Jalan Teluk Gong Raya, Penjaringan Jakarta Utara di sikapi oleh Lembaga Musyawarah Kelurahan ( LMK )Kapuk Muara dan Pejagalan.
Hal ini tertuang pada hasil rapat
koordinasi yang berlangsung di Rumah Kreasi pada Selasa ( 21/062022). Rapat yang dihadiri oleh ketua dan anggota LMK dari dua kelurahan tersebut menghasilkan beberapa agenda yang akan di tindak lanjuti ke pemerintahan Kota Jakarta Utara dan dinas terkait lainya.
Haris Pratama, S.Kom. MTA ketua LMK Pejagalan mengatakan, kemacetan yang terjadi di Jalan Teluk Gong Raya harus segera di cari jalan keluarnya dan itu kewenangan dari pemerintahan kota serta dinas terkait untuk mengeksekusi jalan terbaik.
” Jangan ada pembiaran dan pasrah dengan keadaan, tugas kami ( LMK -red) menyerap dan memfasilitasi keluhan masyarakat, dalam waktu dekat kami dan LMK Kapuk Muara akan beraudensi dengan Pemerintahan Kota Administrasi Jakarta Utara untuk mencari solusi terbaik, ” kata Haris ( 21/06/2022).
Sementara itu tokoh muda Kapuk Muara Abdul Azis, SHI menambahkan bahwa LMK adalah lembaga strategis untuk menyuarakan aspirasi masyarakat sebab mereka ( LMK -red) diangkat berdasarkan pilihan masyarakat dan Peraturan yang berlaku dan kemacetan dijalan Teluk Gong harus segera di ambil pemecahanya untuk kenyamanan masyarakat.
” Kemacetan bukan hanya berdampak pada hilangnya waktu tapi kerugian dari aspek lainnya pun akan berimbas dan masyarakat berhak mengadu untuk mendapatkan kenyamanan dalam berlalu lintas, merek kan bayar pajak juga, tegasnya.
Hasil dari rapat koordinasi tersebut menghasilkan beberapa butir aduan yang akan di berikan kepada Pemkot Jakarta Utara dan berharap bisa terealisasi dalam waktu dekat.
” Secepatnya hasil rapat akan kita serahkan kepada Walikota dalam audensi nanti, ” tutup Romdhoni anggota LMK 02 Kelurahan Kapuk Muara. ( red )