Para Anggota DPRD Propinsi dan Kabupaten/Kota dari PKS diharapkan memiliki kerja yang lebih cekatan dan bersemangat dalam menjalankan fungsinya untuk mendukung pemenangan di Pemilu 2024. Anggota DPRD dengan posisinya serta sumberdaya yang dimiliki harus menjadi teladan bagi caleg-caleg lainnya dalam kerja-kerja pemenangan dalam Pemilu 2024.
Hal ini disampaikan Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Habib Aboe Bakal Alhabsyi dalam acara penutupan Bimbingan Teknis bagi anggota DPRD PKS tingkat Propinsi dan Kabupaten/Kota se Banten-DKI Jakarta dan Jawa Barat (Banjabar) di Jakarta
Menurut Aboebakar, para Anggota DPRD harus lebih gesit dalam menyapa para calon pemilih, mendatangi tidak hanya konstutuennya tapi melebarkan sayapnya, mendatangi berbagai komunitas untuk memperoleh suara yang lebih besar. Apalagu dengan posisi sebagai anggota DPRD mereka memiliki fungsi anggaran, pengawasan dan advokasi yang bisa dimanfaatkan untuk semakin sering menyapa dan menampung aspirasi masyarakat dan memperjuangkanya.
Aboe menambahkan, Banjabar adalah wilayah yang startegis dalam Pemilu karena jumlah pemilih yang besar. Banten dan DKI masing-msing ada lebih dari 8 juta pemilih. Jawa Barat ada lebih dari 33 juta pemilih, sehingga total bisa lebih dari 50 juta pemilih. Suara ini harus direbut oleh PKS.
Para Anggota DPRD dan DPR di Banjabar harus menjadi motor utama dalam merebut ceruk suara yang besar di Banjabar ini. Aboe meminta para Anggota DPRD hars memiliki pemikiran yang lebih kreatif dan optimis serta harus bergaul dengan banyak kalangan untuk mengenalkan PKS dengan segala kebaikannya. Karena hal ini insyaaa Alloh akan berbuah dukungan dalam Pemilu 2024. Para anggota DPRD juga harus memiliki kelapangan dada yang akan mendukungnya dalam bergaul dengan berbagai kalangan sesuai dengan posisinya sebagai legislatif di pemerintahan daerah.
Aboe juga mengapresiasi target-target yang sudah dicanangkan oleh pengurus tiga DPW di Banjabar ini untuk meningkatkan perolehan kursi di Pemilu 2024. Oleh karena itu a meminta Bidang Pembinaan Wilayah Banjabar untuk memonitor perkerakan dan kinerja para Anggota DPRD ini dan berkoordinasi dengan struktur parrai di wilayahnya.
“Manfatkan waktu yang tersisa untuk kerja-kerja pemenangan yang baik. Manfaatkan posisi yang ada sekarang untuk membangun komunikasi dengan berbagai pihak, termasuk penyelenggara Pemilu dan aparat keamanan untuk terlaksananya Pemilu yang jujur dan adil” tutupnya.
