Lensaparlemen.com: Oleh Maesya Tira Julaeha (Mahasiswi ITB Ahmad Dahlan Jakarta)
Indonesia adalah Negara kepulauan yang begitu kaya dan indah yang terdiri dari beragam kebudayaan dan alam yang begitu menakjubkan, serta merupakan flora dan fauna terlengkap di dunia. Keindahan alam yang dimiliki Indonesia terkenal hingga mancanegara, hal ini terbuktikan dari bertambah banyaknya wisatawan baik lokal maupun asing yang selalu berdatangan untuk menikmati keindahan tersebut, mulai dari Aceh hingga Papua semua tempat keindahan tersebut menarik simpati para wisatawan untuk menjadikan Indonesia sebagai salah satu tempat untuk berlibur.
Selain itu Indonesia terkenal sebagai Negara agraris yang dimana terbentangnya garis khatulistiwa, serta sebagian besar penduduknya masih bermata pencaharian sebagai petani atau bercocok tanam itu sebabnya Indonesia kaya akan keindahan alamnya dan juga Indonesia bagaikan emas, semakin digali semakin bagus pemandangannya. Akan tetapi banyak dari kita yang tidak mengetahuinya dan tidak memanfaatkannya dengan baik, serta masih banyak pulau yang belum diketahui keindahanya. Oleh karena itu, banyak acara tv yang menayangkan keindahan pesona alam di Indonesia, bertujuan untuk memberikan informasi mengenai tempat wisata yang belum pernah dikunjungi oleh para wisatawan namun memiliki pesona alam begitu indah.
Dikutip dari Detik.com jumlah pulau yang ada di Indonesia menurut Badan Pusat Statistik (BPS) 2017 menyatakan bahwa ada 16 ribu pulau, dari pulau yang kecil sampai pulau yang besar, data ini dirilis pada tahun 2018, dan disusul kepulauan Riau yang memiliki pulau sebanyak 1.994, Sulawesi Tengah dengan pulau mencapai1.632, Maluku sebanyak 1.286 pulau dan Maluku Utara memiliki 850 pulau. Namun, pada tahun 2016 bahwa jumlah pulau di Indonesia mencapai 17.504, itu artinya Indonesia kehilangan pulau sebanyak 1.448.
Hal yang dipertanyaan, kemana pulau-pulau tersebut hilang? ada beberapa pulau hilang yang disebabkan oleh abrasi, global warming, tsunami, dan bisa juga terjadi akibat terbengkalainya pulau tersebut hingga diakui oleh Negara lain untuk dijadikan asset pribadi.
Dikutip dari student-activity.binus.ac.id pada 17 Desember 2002, Indonesia kalah dari persengketan pulau Ligitan dan pulau Sipadan, yang diputuskan oleh hakim Internasional Court of Justice (ICG). Hal ini harus dijadikan bahan renungan dan pembelajaran agar selanjutnya, pemerintah lebih menjaga, melindungi dan mempertahankan pulau-pulau yang ada di Indonesia dengan melestarikannya. Supaya Indonesia tidak kehilangan lagi pulau yang seharusnya Indonesia miliki. Bukan hanya pemerintah saja tapi sebagai masyarakat Indonesia harus ikut serta dalam keaktifan pemberdayaan alam.
Dilansir dari Kompasiana.com di Kota Bandung khususnya daerah Lembang terdapat salah satu pesona wisata alam yaitu pemandian air panas yang bernama Cipanas Nagrak dengan sumber mata air yang mengalir dari kaki Gunung Tangkuban perahu. Wisata ini mulai dikenal pada awal pertengahan tahun 2017. Banyak pengunjung yang berdatangan ke tempat wisata tersebut untuk menikmati pemandian air panasnya.
Tetapi, sangat di sayangkan Pemandian Cipanas Nagrak saat ini ditutup sementara karena alasan yang belum diketahui. sehingga hal ini berdampak kepada warga sekitar yang sebelumnya berjualan untuk mencari nafkah di tempat tersebut, akhirnya banya warga yang kehilangan pekerjaannya, serta banyak dari pengunjung yang sedikit kecewa karena tidak adanya pemberitahuan mengapa wisata pemandian air panas ditutup.
Kita tidak bisa terus-menerus menyalahkan pemerintah, sebagai masyarakat kita juga harus ikut berkontribusi dalam melestarikan alam. Jika pemerintah sudah memberikan bantuan kepada kita baik berupa dana ataupun hal lainnya, dan itu harus kita kembangkan dengan mengelola keindahan itu dengan sebaik mungkin, jangan sampai terjadi lagi kasus perebutan pulau antara Indonesia dengan Negara lainnya.
Belanda tidak punya gunung, Swiss tidak punya pantai dan lautan, Jepang miskin akan sumber daya mineral, Singapura tidak punya sawah, Arab Saudi tidak punya hutan, sedangkan Indonesia punya semuanya, harusnya Indonesia bisa semakmur negara-negara diatas, atau bahkan lebih (Erlangga Greschinov).
Allah menciptakan keindahan tidak dengan sia-sia, kita sebagai manusia sepatutnya memelihara, melestarikan serta memanfaatkan keindahan alam yang ada di Indonesia sebagai rasa syukur terhadap nikmat yang Allah berikan. Seperti firman Allah SWT. dalam surah Al-Anbiya ayat 16 yang artinya: “Dan kami tidak menciptakan langit dan bumi dan segala apa yang ada diantara keduanya dengan main-main.”
Dalam ayat tersebut menjelaskan bahwa Allah menciptakan bumi dan isinya tidaklah sia-sia melainkan kita sebagai penghuninya harus menjaganya, dengan begitu bumi maupun alam yang kita jaga akan terasa manfaatnya dan dengan menjaganya adalah suatu bentuk rasa syukur kita kepada Allah SWT.
Sebagai Bangsa Indonesia, kita harus melestarikan serta menjaga keindahan yang dimiliki oleh Negara ini sebagai tanda syukur kita terhadap sang pencipta, menjadikan asset untuk Negara Indonesia dan mengelola SDA yang begitu melimpah ini guna untuk memajukan Negara yang lebih baik.